Kunci Sukses “ Milikilah Impian”

Posted by Baraya alumni SMEA/SMKN 1 on 01.43

Banyak sekali orang beranggapan “ kenapa saya butuh impian, apa hubungannya impian dengan apa-apa yang akan saya kerjakan “ toh selama ini disaat saya pertama kali bekerja’ saat saya pertama kali menjalankan usaha tidak ditanyakan tentang impian.Dan sekarang kenapa saya butuh impian ?Impian adalah sebuah tujuan/cita-cita dimana kita akan mencapai sesuatu, banyak sekali orang yang telah melakukan usaha tetapi kadang usaha nya hanya begitu-begitu saja dalam arti tidak ada perkembangan yang luar biasa, mungkin saja salah satu faktor keidakberhasilannya itu adalah karena mereka tidak mengerti betul tentang apa itu Impian bagi usaha, pekerjaan, atau hal lainnya.
APA ITU IMPIAN
Impian adalah sesuatu kenginginan / keharusan yang sangat-sangat kita ingin wujudkan dan tidak bisa tidak itu harus terwujud, impian sangat berbeda sekali dengan angan-angan/khayalan,Suatu contoh :Sekali waktu kita punya keinginan : dalam jangka 2 tahun ke depan saya ingin punya motor, dan setelah dua tahun berikutnya, motor itu tidak anda dapatkan/wujudkan dan pada saat itu reaksi anda biasa-biasa saja, ( tidak menjadi soal ) buat anda ” itu bererti keinginan ingin punya motor tersebut bukanlah impian anda, tetapi itu hanya sebatas keinginan atau angan-angan belaka.Berbeda dengan impian ” disaat anda telah punya keinginan dan tidak atau belum anda dapatkan, keinginan tersebut akan selalu ada dalam benak anda dan anda merasa menyesal sekali ketika tidak mendapakan keinginan tersebut, dan saat keinginan itu belum dapat anda wujudkan, anda akan terus mencari, menggali bagaimana keinginan tersebut dapat anda wujudkan,
IMPIAN ITU PENTING
Bermimpilah besar dan jangan pernah melupakan impian anda, sekalipun anda tidak dapat pernah mencapai impian anda, jauh lebih baik mempunyai impian besar dan berusaha mencapai impian itu, dari pada bermimpi kecil dan mencapai impian-impian kecil.Perbedaan orang yang sukses dengan orang yang sangat sukses adalah karena ukuran impiannya,Berpegang teguhlah pada impian (tujuan) sekali mengambil keputusan jangan lakukan apa yang dilakukan oleh orang gagal, yaitu berubah pikiran setelah mengambil keputusan.”
Perbedaan antara pemenang dan pecundang ditentukan oleh garis finis. Pemenang tidak peduli apakah dia melintas garis finis di tempat pertama atau terakhir. Yang Ia pikirkan adalah melintas garis itu. Pecundang berhenti sebelum menang. Pecundang lari 95 meter dari pertandingan 100 meter, setiap hari dalam hidup mereka ( Rich Dad’s The Business School ; Robert T Kiyosaki )